PSIR Awasi Kebangkitan Bontang FC

REMBANG - Meski menelan dua kali kekalahan, PSIR Rembang tetap mewaspadai permainan Bontang FC. Dua tim ini akan bertemu dalam pertandingan di Stadion Krida, Rembang, Rabu (6/3) besok, pukul 15.30 WIB. Bontang FC memang telah dua kali menelan kekalahan. Yang pertama saat dijamu Persebaya pada Minggu (24/2) lalu dengan kekalahan 5-0. Kemudian, kalah saat dijamu Persema pada Sabtu (2/3) lalu dengan skor 4-1.

“Meski telah mengalami dua kali kekalahan, kami tetap mewaspadai kekuatan Bontang FC,” ungkap Pelatih PSIR Rembang Harianto, Selasa (5/3). Menurutnya, kewaspadaan memang perlu bagi pemain-pemainnya saat di lapangan karena bisa saja apa yang terjadi berbeda dengan apa yang diharapkan.

“Siapa tahu di Rembang Botang FC bisa bangkit dari dua kekalahan itu. Oleh karena itu saya harus tetap mewaspadainya,” kata Harianto. Menurutnya, para pemainnya memang sudah dalam kondisi siap tempur. Apalagi, tidak ada pemain yang cedera.

Disinggung soal kekuatan Bontang FC, Harianto mengungkapkan bahwa ia pernah melihatnya saat pertandingan Babak Play Off di Bandung, beberapa waktu lalu. “Tapi saya kira kekuatan mereka berubah dan mungkin strateginya lain pula,” jelasnya. Oleh karena itu, sejak menit-menit awal ia telah menginstruksikan para pemainnya untuk terus menyerang.

Sementara,  Laskar Bukit Tursina, julukan Bontang FC, tengah konsentrasi tinggi jelang laga tandang terakhir. Dengan kata lain kali ini Bontang FC mencoba peruntungan dengan berburu poin ke Rembang. Usai menempuh perjalanan panjang lewat darat dari Malang yang menghabiskan waktu sekitar 10 jam untuk sampai di Rembang. Selasa (4/3) sore nanti, skuad Bontang FC tetap menggelar latihan di salah satu lapangan di Rembang.

Pelatih Camara Fode menyebutkan, anak-anak asuhannya tak memiliki waktu banyak untuk melakukan persiapan. Karena itulah, dengan memanfaatkan sisa kesempatan yang ada, Riduansyah, Yossi Aditya dan kawan-kawan diminta terus dalam kondisi fit dan siap tanding.

“Kita banyak kehilangan poin, dua kali tanding belum ada kemenangan. Karena itulah, kesempatan mencuri poin di luar kandang harus dimanfaatkan saat menghadapi PSIR Rembang besok. Kita sadari, hadir sebagai tamu memang tidak mudah menang di sini, tapi ini olahraga yang membutuhkan stamina, semangat, kecerdikan dan kekompakan tim. Saya tetap optimis pemain bisa mewujudkan target poin di Rembang,” sebutnya.

Dijelaskan pelatih yang akrab disapa Careca ini, satu kelemahan yang acap terjadi dalam tim. Yaitu ketika terlalu asyik menyerang kemudian gagal menciptakan gol, pemain sering terlambatnya kembali ke posisi awalnya, ketika tim dalam kondisi diserang balik.

 “Kita berharap pertandingan besok, cuaca mendukung, tidak hujan agar pemain dapat leluasa mengembangkan strategi  permainannya. Begitupun bagi pemain, siapapun yang diturunkan nanti, mereka harus siap. Soal dua pemain asing Bontang FC, saya berharap mereka tetap fight secepatnya menunjukkan kualitas terbaiknya, karena tim sangat membutuhkan kontribusinya meraih poin,” jelas Careca.

Kendati diakui Careca belum tahu persis kekuatan PSIR Rembang seperti apa. Namun berkaca  dari hasil pertandingan sebelumnya ketika menjamu Persema, tuan rumah mampu mengungguli tamunya dengan skor 3-2. “Pemain tidak ada yang cidera, semuanya siap tanding,” sebut Careca tegas. (premierleague.co.id)